Rapat Koordinasi Perkarantinaan dengan Pengguna Jasa Produk Asal Hewan

karantina hewanBerita

Surabaya, (25/5). Guna monitoring dan evaluasi lalulintas Produk Asal Hewan, khususnya Daging dan Telur yang dilalulintaskan melalui Balai Besar Karantina Pertanian (BBKP) Surabaya, perlu diadakan koordinasi antara Bidang Karantina Hewan BBKP Surabaya dengan para mitra kerja / pengguna jasa karantina hewan.

Oleh sebab itu,  pada 19 Mei 2017 BBKP Surabaya menyelenggarakan “Rapat Koordinasi Eksternal Perkarantinaan” dengan Pengguna Jasa Produk Asal Hewan (Daging dan Telur) di Aula Unit Pelayanan II – Kalimas, Tanjung Perak.

Rapat koordinasi ini dibuka secara resmi oleh Kepala Bidang Pengawasan dan Penindakan BBKP Surabaya, Dr. drh. Retno Oktorina, MMA dan dihadiri kurang lebih 60 persen atau 26 perusahaan dari 43 perusahaan yang diundang.  Dalam sambutannya Dr. Retno menyampaikan terima kasih atas kehadiran mitra kerja dan sangat menyayangkan 17 mitra kerja yang tidak hadir, mengingat sangat pentingnya kegiatan ini guna menetapkan lokasi produksi daging dan telur sebagai Instalasi Karantina Hewan.

Sebagai narasumber adalah Kepala Bidang Karantina Hewan, drh. Zainal Abidin, yang menyampaikan materi mengenai Monitoring dan Evaluasi Lalulintas Daging dan Telur Antar Area, yang dilanjutkan dengan acara diskusi serta tanya jawab. Diskusi dan tanya jawab dipandu oleh Dr. drh. Retno Oktorina, MMA.

Di penghujung acara disampaikan kesimpulan rapat koordinasi oleh Kepala BBKP Surabaya, Dr. Ir. M. Musyaffak Fauzi, SH. M.Si. yang menyatakan bahwa penetapan lokasi produksi daging dan telur sebagai IKH harus sesegara mungkin. Hal tersebut  untuk memudahkan para petugas karantina hewan dalam melaksanakan tindakan karantina dan melakukan monitoring ke hulu untuk pengambilan sampel; selain sebagai upaya untuk meningkatkan pelayanan Karantina Hewan khususnya yang terkait proses pembayaran Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) dan proses Permohonan Pemeriksaan Karantina (PPK) Online.

Para mitra kerja yang hadir diharapkan untuk menyampaikan hasil dari Rapat Koordinasi ini kepada 17 mitra kerja yang belum hadir serta menyampaikan himbauan supaya para pemilik usaha produksi daging dan telur untuk hadir dalam  acara Rapat Koordinasi diselenggarakan BBKP Surabaya (sarie/editor:herny).

Share